Mengenai Saya

Medan, Sumatera utara, Indonesia
Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Post Icon

MOTIVASI, PENGAJARAN, DAN PEMBELAJARAN



MOTIVASI, PENGAJARAN, DAN PEMBELAJARAN
Motivasi adalah proses yang memberi semangat, arah, dan kegigihan perilaku. Perspektif tentang Motivasi Perspektif Behavioral ialah menekankan pada imbalan dan hukuman sebagai kunci dalam menentukan motivasi murid. Insentif adalah kejadian atau stimuli positif/negatif yang dapat memotivasi perilaku murid. Perspektif Humanistis menekankan pada kapasitas murid untuk mengembangkan kepribadian, kebebasan memilih nasib mereka, dan kualitas positif.         
Prespektif tentang Motivasi
Prespektif psikologis menjelaskan motivasi dengan cara yang berbeda berdasarkan prespektif yang berbeda pula. Mari kita bahas 4 prespektif: behavioral, humanistis, kognitif, dan sosial.
1. Prespektif Behavioral
Prespektif behavioral menekankan imbalan atau hukuman eksternal sebagai kunci dalam menentukan motivasi murid.
  2. Prespektif Humanistis
Preskpektif humanistis menekankan pada kapasitas murid untuk mengembangkan kepribadian, kebebasan untuk memilih nasib mereka, dan kualitas positif (seperti peka terhadap orang lain).
  3. Prespektif Kognitif
Menurut prespektif kognitif, pemikiran murid akan memandu motivasi mereka. Prespektif kognitif juga menekankan arti penting dari penentuan tujuan, perencanaan dan monitoring kemajuan suatu tujuan.
  4. Prespektif Sosial
Kebutuhan afiliasi murid tercermin dalam motivasi mereka untuk menghabiskan waktu bersama teman, kawan dekat, ketertarikan mereka dengan orang tua, dan keinginan untuk menjalin hubungan positif dengan guru. 
Perspektif kognitif menekankan bahwa pikiran murid akan memandu motivasi mereka. Motivasi kompetensi adalah ide bahwa orang termotivasi untuk menghadapi lingkungan mereka secara efektif, menguasai dunia mereka, dan memproses informasi secara efisien. Perspektif sosial (kebutuhan afilasi atau keterhubungan) adalah motif untuk berhubungan dengan orang lain secara aman. Motivasi untuk meraih sesuatu (ekstrinsik) adalah melakukan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain

MOTIVASI UNTUK MERAIH SESUATU 
Kita mulai bagian ini dengan mengeksplorasi perbedaan krusial antara motivasi ekstrinsik (eksternal) dan motivasi instrinsik (internal). Motivasi Ekstrinsik dan Intrinsik
• Motivasi Ekstrinsik adalah melakukan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu yang lain (cara untuk mencapai tujuan). Motivasi ekstrinsik sering dipengaruhi oleh insentif eksternal seperti imbalan atau hukuman. Misalnya, murid mungkin belajar keras mengahadapi ujian untuk mendapat nilai yang baik.
 • Motivasi Intrinsik adalah motivasi internal untuk melakukan sesuatu demi sesuatu itu sendiri (tujuan itu sendiri). Misalnya, murid mungkin belajar menghadapi ujian karena dia senang pada mata pelajaran yang diujikan itu   


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar